pemimpin yang baik
Self Development

Rahasia Jadi Pemimpin Yang Baik Dan Karismatik

Pernahkah Anda membayangkan menjadi pemimpin yang baik di depan semua orang seperti seorang pemimpin karismatik dimanapun Anda berada?

Apakah Anda tahu pesona pemimpin karismatik itu bisa tumbuh dan berkembang di diri Anda walaupun Anda rasa tak mungkin?

Mari relaks sejenak membaca artiekl berikut yang bersumber dari buku apik karya Pak Owen Fitzpatrick berjudul “The Charisma Edge” perihal apa yang harus Anda lakukan untuk menjadi pribadi karismatik.

Bahasannya sangat lengkap untuk Anda praktekkan dengan mudah dan semakin Anda relaks semakin cepat Anda bisa mempahaminya.

Baiklah kita mulai dengan mendefinisikan terlebih dahulu apa itu karisma.

Definisi Karisma

Menurut pak Owen, karisma adalah seni menciptakan kesan menarik, menawan, menyakinkan dan pastinya menghibur di benak orang lain perihal Anda.

Kata “menghibur” pasti bikin kaget karena ternyata orang karismatik itu bukanlah seorang yang serius, tetapi orang yang dapat menghibur dan menarik hati.

Sepertinya Anda mulai tertarik dan itu artinya Anda bisa terus membaca artikel ini sampai habis karena nanti ada bonus di akhir artikel gratis untuk Anda.

Pertanyaannya, bagaimana Anda bisa menjadi pribadi berkarisma? Bisa menciptakan kesan menarik, menawan, menghibur di benak orang lain?

Sikap Pemimpin Karismatik

pemimpin yang baik
Image by Gerd Altmann from Pixabay

Pertama Anda harus punya sikap atau attitude pemimpin karismatik.

Sikap adalah keyakinan seorang pemimpin karismatik terhadap diri mereka dan cara interaksi mereka dengan dunia luar.

Bila Anda ingin membangun sikap atau attitude orang karismatik maka itu berarti Anda harus memulainya dengan mengenal identitas dan karakter diri Anda.

Mengenal Diri Anda

Untuk menjadi karismatik, penting bagi Anda menyadari bagaimana selama ini Anda memandang diri Anda.

Pernahkah Anda meluangkan waktu untuk lebih mengenal diri Anda untuk tahu siapa Anda atau identitas diri Anda?

Coba renungkan apakah Anda pernah menganalisa dan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Apa yang Anda lihat pada diri Anda?;
  • Bagaimana pikiran Anda tentang diri Anda?;
  • Apa yang Anda rasa mengenai diri Anda?

Tidak hanya itu, pernahkan Anda luangkan waktu untuk bisa mengenal nilai-nilai terbaik diri Anda atau karakter diri Anda dan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:

  • Apa yang terpenting dalam diri Anda?;
  • Kualitas terpenting yang ada di diri Anda?;
  • Hal terbaik apa yang pernah Anda lakukan?;
  • Bagaimana perasaan Anda pada posisi terbaik tersebut?;
  • Apa yang bisa Anda lakukan lebih baik lain dari saat ini?;
  • Dan seterusnya…dan seterusnya.

Dapatkah Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan itu semua? Beberapa orang mungkin sudah pernah melakukannya.

Dan jika Anda belum melakukannya, tidak perlu kuatir sebab Pak Owen sudah berikan bantuan buat Anda.

Identitas dan Karakter Diri

Anda bertanya siapa diri Anda dan nilai-nilai terbaik dari Anda, maka jawabnya adalah:

  • Anda bijaksana dan berpengetahuan luas;
  • kreatif, orisinal dan jenius;
  • selalu ingin tahu dan berpikiran terbuka serta memiliki penilaian yang baik;
  • Anda hebat dalam belajar dan suka melakukannya;
  • dapat melihat sesuatu dari berbagai sudut pandangan;
  • Anda berani, percaya diri dan kuat;
  • fleksibel, tekun, gigih, bertekad dan bermotivasi tinggi;
  • Anda penuh inspirasi, integritas, kehormatan, kejujuran dan kebaikan; penyayang, tulus, murah hati dan baik;
  • memiliki rasa keadilan, kesetaraan, dan kemanusiaan;
  • Anda memiliki energi yang besar dan ceria serta penuh harapan, dan Anda menatap masa depan dengan optimis;
  • pemimpin yang hebat, Anda memiliki pengendalian diri yang luar biasa, dan Anda memiliki perasaan yang baik, terima kasih dan penghargaan untuk semua hidup Anda;
  • Anda memiliki selera humor yang tinggi.

Itulah jawaban-jawaban atas pertanyaan perihal siapa Anda dan siapa Anda sebenarnya? Anda bisa mengulang-ulang membacanya dan yakin itulah Anda.

Bagi sahabat muslim, ucapkan, “Insha Allah” biar lebih meresap dan menjadi doa yang yakin. Aamiin…

Tidak usah ragu dengan pernyataan-pernyataan tersebut sebab Anda pernah paling tidak menjadi pribadi yang disebutkan diatas.

Silahkan untuk yakin dengan pernyataan perihal diri Anda itu.

Mencintai Diri Anda

Nah, setelah Anda yakin perihal siapa dan bagaimana karakter Anda, selanjutnya Anda harus mencintai diri Anda.

Pernahkah Anda melakukan tips Pak Owen untuk bangun pagi bercermin dan berkata pada diri Anda sendiri, “Saya Menawan”, sambil menatap wajah Anda di cermin?

Pak Owen melakukan hal tersebut setiap pagi untuk memotivasi diri, membuat tersenyum dan memberikan penghargaan pada diri sendiri.

Apakah Anda sudah menyukai dan mencintai diri Anda sendiri? Pertanyaan ini agak aneh, tetapi patut untuk direnungkan.

Terkadang, kita lupa bahwa selama ini kita bertopang pada tubuh kita, anggota tubuh kita dan pada otak kita, tetapi jarang ada penghargaan atas itu semua.

Padahal bila Anda mencintai diri Anda selayaknya menempat diri itu pada tempat yang baik.

Sudahkah Anda memperlakukan diri Anda dengan baik? Menjaga kata-kata untuk hanya berkata yang baik-baik saja kepada Anda? Memujinya, menyemangati dan memberikan hadiah?

Atau, apakah Anda lebih sering berkata kenapa dan kenapa?

So mari dari sekarang, perlakukan diri Anda dengan lebih baik, katakan hal-hal baik dan penuh motivasi, beri hadiah dan manjakan sesekali diri Anda.

Semakin baik Anda kepada diri Anda, semakin baik perasaan Anda pada diri Anda, begitu kata Pak Owen.

Menghargai Diri Sendiri

Hal ketiga adalah menghargai diri Anda setelah mengenal diri dan mencintai diri Anda.

Harga diri terkait dengan seberapa kuat Anda mengahdapi kritikan dari didi Anda sendiri maupun dari orang lain.

Kalahkan Suara Negatif Anda Sendiri

Suara-suara tersebut akan terus muncul dan menyerang Anda karena itu ada butuh tips untuk membuatnya diam.

Balik lagi ke waktu Anda berkata di depan cermin, “Saya Menawan…!” maka Anda akan mendengar diri Anda berkata, “Ah… massaa iya?…”.

Kalau seperti itu, Anda harus yakinkan diri Anda bahwa Andalah yang memegang kendali pada diri Anda, segera katakan diam pada suara negatif Anda itu.

Sekali lagi, misalkan saat Anda berkata, “Saya pandai”. Lalu suara negatif Anda berkata, “Kamu tidak pandai”.

Segera perintahkan, “Diam.. Diam.. Diam…” pada suara-suara negatif Anda itu. Atau, Anda ulang-ulang suara negatif Anda itu sambil becanda, “Sayaaaa tidaaaak pandaaaaaiiii…” agak keras dengan intonasi lucu berkali-kali…

Dengan cara itu, Anda tak akan menanggapi suara-suara negatif Anda lagi. Silahkan, kiranya bisa Anda coba untuk praktekkan dan rasakan asiknya.

Kalahkan Suara Negatif Orang Lain

Nah, tiba giliran untuk mengatasi suara-suara negatif dari luar diri Anda, yakni dari orang-orang yang sering berkata negatif tentang Anda.

Bagaimana Anda mengelola kritik orang lain terhadap diri Anda tersebut?

Sikap kepada kritik gampang kok mengatasinya.

Ingat dan katakan pada diri Anda, “Apa sesungguhnya yang mereka kritik bukanlah Anda tetapi persepsi mereka terhadap Anda.

Yakinkan Identitas dan karakter diri selalu positif, lalu cintai dan hargai diri Anda. Pesona Anda akan memancar ke sekeliling Anda

Dengan itu perasaan menjadi tenang, pikiran selalu positif dan tidak terpengaruh oleh apa yang orang pikiran karena mereka sendiri lagi sibuk dengan pikiran mereka.

Bukankah semua harus dimulai dari Anda? Bila Anda ingin dihargai maka hargailah diri Anda sendiri dan bila Anda ingin mempesona maka katakan pada diri Anda bahwa Anda mempesona.

Kita lanjut dulu karena sikap karismatik harus selalu sejalan dengan cara Anda bertindak dan berbicara.

Tindakan Pemimpin Karismatik

pemimipin yang baik

Setelah Anda mengenal diri, mencintai dan menghargai diri Anda maka Anda bisa membangun kebiasaan untuk selalu bertindak layaknya pemimpin karismatik.

Tindakkan karismatik adalah cara orang berkarisma menampilkan diri melalui bahasa tubuh, suara dan gerakan nonverbal.

Tidak itu saja, cara mereka berjalan, berbicara, berpakaian juga bisa memancarkan pesona karisma bila Anda tahu rahasianya nanti.

Untuk itu, Anda harus membiasakan diri untuk memulai dengan selalu mampu tampil dengan kesan baik kepada siapapun di thap awal.

1. Impression

Orang selalu membentuk kesan pertama perihal baik dan buruk atas sikap seseorang melalui persepsi yang diperoleh mereka lewat indera dan perasaan.

Karena itu, Pak Owen membagi bagaimana Anda bisa menampilkan kesan baik itu menjadi 2 kategori yakni Kesan Fisik dan Kesan Rasa.

Kesan Fisik

  • Tersenyum. Tersenyum sebenarnya mudah dan mendasar, tapi seringkali karena gugup Anda tidak bisa atau lupa untuk tersenyum.Terkadang Anda malah memaksakan untuk tersenyum sehingga menampilkan ekspresi yang aneh di benak orang lain. Cobalah untuk selalu relaks dan penuh senyum kepada siapapun yang berjumpa dengan Anda karena ini akan memberikan kesan baik dan penerimaan pada benak mereka.
  • Tulus Berikan Pujian. Orang selalu mengingat pujian. Mereka ingat saat Anda mengatakan hal-hal baik selama itu Anda lakukan dengan tulus dan tidak dibuat-buat. Anda berikan pujian setiap bertemu orang lain. Pujian tulus dan tidak dibuat-buat akan membuat orang merasa nyaman. Semakin baik perasaan mereka, semakin baik kesan mereka tentang Anda.
  • Menjaga Kontak Mata. Yang dimaksud dengan menjaga kontak mata adalah Anda kepada orang lain dan itu bisa dilakukan saat Anda menyambut mereka sambil tersenyum. Yuk, Anda beri kontak mata dalam beberapa detik untuk menunjukkan kepercayaan diri dan perhatian Anda terhadap orang lain.
  • Jabat tangan. Saat berjabat tangan dengan orang lain, lakukan tidak terlalu kuat ataupun lemah.Pastikan Anda berjabat tangan dengan kekuatan sedang agar orang lain merasa perasaan baik diriingi dengan senyuman dan kontak mata beberapa detik.

Kesan Rasa

  • Percaya diri. Orang akan mengingat kepercayaan diri, semakin Anda merasa percaya diri semakin Anda merasa nyaman dan orang disekitar Anda pun akan merasa nyaman. Oleh karena itu, balik lagi sikap Anda sudah harus baik sebagai orang yang karismatik. Jadi, semakin Anda bisa membuat orang lain tertawa, semakin mereka tertarik dan mengingat Anda secara positif;
  • Humoris. Sudah pasti semua orang banyak suka dan ingat akan humor;
  • Pandai Bercerita Menarik. Apalagi bila Anda bisa bercerita. Orang pun akan mengingat cerita yang bagus. Ketrampilan bercerita perlu dipelajari karena semakin Anda memikat dengan carita, semakin signifikan dampak dan kesan baik orang lain pada Anda;
  • Murah Hati. Kemurahan hati dan perilaku yang baik akan selalu diingat karena itu bukanlah kesan baik pertama dengan menunjukkan perilaku baik kepada orang lain;
  • Hal Pertama dan Terakhir. Yang Anda ucapkan selalu lebih mungkin diingat. Itu penting untuk diingat saat Anda berkomunikasi dengan orang lain. Pastikan untuk mengatakannya apa yang paling Anda inginkan agar diingat orang di awal dan akhir;
  • Tenang. Kadang-kadang Anda akan merasakan tekanan saat pertama bertemu orang lain. Bila Anda bisa tetap tenang, hal tersebut bisa memberikan kesan baik diawal pada orang lain;
  • Ramah. Keramahan juga akan diingat orang. Contoh keramahan adalah Anda mengingat nama dan memanggil orang yang berjumpa dengan Anda dengan namanya. Perhatian dengan cara mendengarkan setiap perkataan mereka juga menunjukkan Anda orang yang ramah dan peduli terhadap mereka;
  • Tepat waktu. Selalu pastikan Anda tepat waktu atau lebih awal karena keterlambatan biasa akan diingat orang. Terlambat untuk seseorang, terutama saat pertama kali bertemu, bisa menjadi tanda Anda tidak menghargai waktu mereka. sebanyak Anda sendiri;
  • Bersih dan Rapi. Tidak disangsikan lagi, orang akan menghargai kebersihan dan kerapihan. Anda berikan perhatian khusus pada diri Anda karena Anda mencintai dan menghargai diri Anda bukan?

2. Kedekatan (Rapport)

Seorang pemimpin karismatik pandai dalam menjalin kedekatan dengan siapapun dalam waktu cepat.

Layaknya baru bertemu dengan orang lain, tetapi seperti sudah kenal dekat dengan orang tersebut.

Tentu saja, keahlian untuk menjalin kedekata ini bukanlah suatu bakat yang didapat dari kecil, tetapi keahlian yang sering dilatih dan Anda pun bisa.

Caranya adalah melakukan atau mengkopi setiap pola napas, posisi tubuh, vocal, ekspresi wajah ataupun isyarat tubuh teman bicara Anda.

Hal ini karena orang menyukai orang yang seperti mereka.

Jadi, Anda mencoba membangun kedekatan dengan cara menjadi seperti mereka, tetapi dilakukan dengan lembut sehingga tidak membuat lawan bicara Anda tidak nyaman.

Cara menciptakan rapport

  • Napas: sesuaikan pola pernapasan Anda agar sesuai dengan pola pernapasan orang lain;
  • Posisi tubuh: cocokan satu bagian perilaku Anda dengan posisi atau perilaku teman bicara Anda;
  • Vokal: Samakan nada suara, volume, pola intonasi Anda dengan teman bicara Anda;
  • Ekspresi wajah: Anda dapat memperhatikan ekspresi wajah yang digunakan lawan bicara Anda dan menirunya;
  • Isyarat tubuh: Mencocokkan isyarat tubuh seseorang dengan cara elegan;
  • Verbal: Meniru atau mengulang frasa yang disukai dan digunakan teman bicara Anda.

Coba Anda pratekkan dengan lembut tanpa terkesan ikut-ikutan sehingga tidak terlihat mengejek teman bicara Anda.

Baca juga: Komunikasi Akrab Dengan Siapapun Lewat Paralanguage

Sekarang kita beranjak ke bahasa tubuh karismatik

3. Bahasa Tubuh

pemimpin yang baik

Bahasa tubuh pemimpin karismatik berarti gerakan, posisi tubuh, cara jalan, cara duduk, isyarat wajah bahkan senyuman.

Agak susah menjelaskan bahasa tubuh pemimpin karismatik karena orang karismatik sendiri akan susah menjelaskan bahasa tubuh mereka yang biasanya dilakukan spontan tanpa berpikir.

Namun demikian, Anda bisa menampilkan bahasa tubuh pemimpin karismatik dengan melakukan semua gerakan terbuka yang penuh percaya diri.

  • Berdiri tegak,
  • Duduk tegak,
  • Tarik bahu Anda ke belakang,
  • Angkat kepala Anda tinggi,
  • Perhatikan gerakan tangan Anda,
  • Kombinasikan dengan cara dan bicara karismatik.

Karismatik tergantung pada bagaimana Anda berjalan dan menggunakan gerakan Anda dan postur tubuh, cara Anda duduk atau berdiri, gerakan kepala Anda, senyum, mata, dan ekspresi wajah Anda.

Baca juga:

Cara Bicara Karismatik

pemimpin karismatik

Cara bicara pemimpin karismatik meliputi pemilihan kata, cara penyampaian, pengunaan metafor, suara dan kongruensi.

1. Pemilihan Kata Sederhana

Gunakan dan pilih kata-kata yang sederhana tidak usah terjemahan kata-kata asing atau istilah-istilah yang tidak banyak dimengerti orang.

Komunikator karismatik semuanya memiliki karakter yang sama, mereka tidak suka menggunakan istilah-istilah sulit, tetapi lebih memilih kata-kata sederhana yang mudah dipahami dan dimengerti oleh siapapun.

2. Penyampaian Jelas

Dengan kesederhanaan Anda juga akan menyampaikan pesan dengan jelas.

Disamping itu, kejelasan bisa Anda raih dengan berbicara lebih lambat, perhatikan nada, kecepatan, volume suara Anda disesuaikan dengan dimana Anda berbicara dan dengan siapa teman bicara Anda.

3. Gunakan Metafor

Metafor adalah penggunaan kata atau kombinasi kata yang bukan memberikan arti sebenarnya, tetapi hanya berupa kiasan.

Contoh metaphor:

  • Pantang menyerah tak mudah padam,
  • Pantai indah sebening Kristal,
  • Gantungkan cita cita setinggi langit.

Penggunaan metafora sangat penting untuk menjadi pembicara yang menarik dan merupakan cara yang ampuh untuk membangkitkan memahami emosi dan membuat ide Anda lebih hidup.

Hendaknya perhatikan juga, agar tidak berlebihan sesuai dengan situasi dan kondisi.

4. Suara

Suara menjadi penting untuk bisa menyampaikan pesan dengan jelas. Kuncinya ada di napas.

Penting untuk berlatih berbicara dengan melakukan napas yang baik karena suara Anda akan mengalir lebih nyaman.

Berlatih napas juga membantu Anda untuk memproyeksikan suara Anda berwibawa dan percaya diri tanpa merasa harus berteriak.

5. Kongruen

Yang juga penting adalah kongruen atau kesesuaian antara pesan dengan apa yang Anda rasa untuk bisa lebih menginspirasi.

Adalah aneh bila Anda mencoba untuk membuat orang lain bersemangat dengan ekspresi atau perasaan sedih.

Sebaliknya, bila Anda merasa sedih tentu juga tidak akan berbicara keras-keras.

Selaraskan antara apa yang Anda rasa dengan apa yang Anda katakan.

Pfiuuh… sepertinya sudah panjang lebar pembahasan kita perihal rahasia karismatik.

Baiklah sesuai janji, kita akan bahas perihal teknik Pak Owen untuk membuat Anda mempesona seperti pemimpin karismatik setiap saat.

Baca juga:

pemimpin yang baik
Image by Free-Photos from Pixabay

Bonus : Kondisi Mental Karismatik

Semoga Anda tidak melewatkan teknik ini karena teknik ini bila dijelaskan dalam suatu training atau seminar tentunya Anda harus mengeluarkan dana investasi terlebih dulu, tetapi kali ini gratiss..

Kenang Ingatan

Coba ingat kembali, pernahkah tiba-tiba Anda merasakan kembali kenangan indah yang begitu indah saat Anda mendengarkan lagu dari ban favorite Anda?

Atau, pernahkah Anda tiba-tiba merasakan sedih karena menonton film bukan karena adegan di film tersebut, tetapi karena ingat kejadian lama nan indah?

Lagi, pernahkan Anda juga tiba-tiba merasa tenang saat mengenang peristiwa indah waktu Anda kecil dulu saat Anda melihat rumah kecil nan asri di tepi gunung?

Bila Anda pernah mengalaminya, itu berarti Anda telah dipicu oleh lagu, film, rumah yang membuat fisiologi di dalam tubuh Anda bekerja dan memanggil kembali kondisi indah di dalam memori Anda.

Kemudian, bila Anda perkuat kenangan atau memori yang sudah terpicu itu maka semakin kuat Anda ingat semakin kuat pula rasa indah, tenang, senang yang bisa Anda ingat itu.

Bukan begitu? Setuju ya.

Kondisi Mental Positif

Berdasarkan hal itu maka bila Anda ingin masuk ke dalam keadaan kondisi mental “state” yang positif, maka yang harus Anda lakukan adalah:

  • Bayangkan diri Anda saat berada pada kondisi terbaik dan percaya diri,
  • Lihat gambaran diri Anda itu di dalam benak Anda dan jadikan itu benar-benar jelas dan nyata,
  • Masuklah ke dalam gambaran itu lalu lihat apa yang Anda lihat, dengan melalui telingan, rasa melalui perasaan Anda biar semuanya memenuhi diri Anda.

Kondisi 4Ps

Pak Owen telah menemukan bahwa kondisi mental yang memancarkan pesona pemimpin karismatik itu ada 4P: Power, Passion, Persent, dan Playfullness

  • Power: Kondisi saat Anda sangat percaya diri dan yakin dengan apa yang Anda katakan,
  • Passion: Kondisi diamana Anda sangat antusias bersemangat dan penuh energi,
  • Present: Kondisi dimana Anda menjadi pusat perhatian, dan hadir di tengah orang banyak,
  • Playfulness: Kondisi dimana Anda menjadi sangat menarik, menyenangkan buat orang di sekitar Anda.

Keempat kondisi tersebut bisa Anda latih dan Anda picu untuk hadir kembali saat Anda butuhkan.

Charisma Square Technique

Berikut ini teknik dari Pak Owen:

  • Pikirkan situasi di mana Anda ingin merasakan dan bertindak secara karismatik;
  • Pilih keadaan “Power” yang Anda butuhkan dalam situasi itu;
  • Visualkan kotak berwarna favorit Anda tampak jelas di depan Anda;
  • Kemudian, visualkan diri Anda berdiri di kotak tersebut sadari dimana Anda sangat powerful, senyum di wajah Anda, postur tubuh Anda, cara Anda berdiri;
  • Setelah Anda memvisualisasikan diri Anda dengan jelas, masuklah ke dalam kotak imajiner Anda;
  • Lihat apa yang Anda lihat, dengar apa yang Anda dengar, rasakan apa yang Anda rasakan, dan bayangkan perasaan “power” mengisi Anda saat Anda menarik napas dalam-dalam;
  • Bayangkan warnanya kotak menjadi lebih kuat dan rasakan itu semakin menyebar dan menyelimuti Anda dan Anda merasakan perasaan yang luar biasa;
  • Setelah mengalami perasaan luar biasa selama beberapa saat, keluarlah dari
    kotak Anda dan silahkan pikirkan sesuatu yang lain;
  • Ulangi langkah 3–6, dengan menggunkana state lain “passion”, “present” dan “playfulness” hingga beberapa kali.

Penutup

Bayangkan diri Anda berada dalam situasi di mana Anda ingin menjadi lebih karismatik. Bayangkan diri Anda masuk ke kotak Anda. Perhatikan betapa jauh Anda merasakan lebih baik.

Lain kali, Anda bisa langsung masuk ke kotak Anda itu setiap kali membutuhkan kondisi karismatik.

Selama mencoba sahabat semua. Silahan membaca buku Pak Owen Fitzpatrick berjudul “The Charismatic Edge” banyak ilmu luar biasa bisa Anda pelajari.

Selain itu, kisah nyata praktek menjadi pemimpin yang baik juga bisa Anda pelajari dari Kisah Komandan Satgas TNI Al di dalam tulisan lalu:

Baca juga :

Salam…

Image by Joseph Mucira from Pixabay

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Verified by MonsterInsights